Hari pertama masuk kelas extra,KiKwang dan DongWoon adalah orang pertama yang hadir di sana..Mereka berdua menari sendiri namun terlihat bersaing..Para murid wanita yang ikut extra dance pun terlihat terpesona dengan mereka berdua..Beberapa mengatakan jika mereka dipasangkan menari pasti akan menjadi kolaborasi yang mempesona..
Kau yang juga sangat menyukai musik,adalah orang pertama yang hadir di kelas musik dan mulai memainkan piano..Para murid pria yang mengikuti extra musik juga terpesona dengan permainan pianomu..
Dalam 1 hari,KiKwang dan DongWoon memiliki fansclub mereka..Begitu pula denganmu..Kau juga memiliki fansclub dalam sekejap..
Semakin hari kau dan DongWoon semakin dekat dan kalian akhirnya menjadi sepasang kekasih..Biarpun banyak orang yang tidak suka dengan hubungan kalian,termasuk KiKwang,kalian tetap menjalaninya..
KiKwang yang semakin hari kian menjauh darimu,mulai "bermain" bersama para murid-murid wanita..Tingkahnya semakin aneh.. Layaknya seorang playboy,ia berganti-ganti pasangan setiap 1 bulan..Setiap murid wanita yang datang padanya,selalu ia ladeni..
Kau mulai merasa kehilangan KiKwang dan sedih dengan tingkahnya..Kau mulai merasa kau hanya nyaman jika bersama KiKwang..Bahkan saat DongWoon berusaha memalingkan dirimu dari KiKwang,kau hanya bisa memikirkan KiKwang..
"(menyebut namamu),kau mau makan apa??",tanya DongWoon di kantin sekolah..Pandanganmu hanya tertuju pada meja dimana KiKwang duduk bersama para wanitanya..Matamu memancarkan kesedihan..
"Chagiya..",panggil DongWoon sambil mengguncang-guncang badanmu yang membatu..
"Oh??",kau terkejut..Kau melihat muka DongWoon..KiKwang melihatmu namun kau tak menyadarinya..KiKwang melihatmu dengan tatapan kesedihan..Tatapan yang mengatakan,"Maafkan aku"..
Saat kau melihat KiKwang kembali,ia terkejut lalu mencium wanita yang duduk di sebelah kanannya..Kau melihatnya dengan sangat terkejut karena wanita yang diciumnya adalah wanita yang kau lihat di saat hari pertama kau masuk..Gadis yang memakai kacamata itu sekarang berubah..Kini ia melepas kacamatanya dan menggunakan lensa kontak..Rambutnya yang dulu diikat kini terurai lepas..Roknya yang dulu panjang hingga menutupi dengkul kini terlihat pendek dan kau bisa dengan jelas melihat pahanya yang putih mulus itu..Hatimu sakit saat melihat itu..Entah sejak kapan kau merasakan "Aku Tak Bisa Kehilangan Lee KiKwang Dalam Hidupku"..
DongWoon sepertinya menyadari kalau kau sebenarnya menyukai KiKwang..Perasaanmu pada DongWoon mungkin hanya perasaan yang gampang berlalu..Biarpun KiKwang adalah sahabatmu tapi sebenarnya ada sedikit perasaanmu untuknya..Hanya saja,kau menyangkal untuk mempercayainya..
Satu hari,sekolah mengadakan kompetisi bakat..Acara ini dinamakan "NamSan High School Looking for a TALENT"..Kau dan DongWoon mendaftar..Kau kaget melihat KiKwang dan siswa perempuan itu juga mendaftar..Kau heran melihat KiKwang yang tak biasanya ikut acara seperti itu..Kau tau kalau dia tak suka ikut acara seperti itu..DongWoon tersenyum penuh arti kepada KiKwang..KiKwang juga tersenyum padanya..Kau bingung melihat keduanya..DongWoon lalu melihatmu..Ia mengedipkan matanya padamu..Lalu ia mendaratkan bibirnya ke bibirmu..Ini bukanlah hal yang aneh bagi seorang pasangan untuk berciuman,tapi kau mendorong tubuh cowo bertubuh jangkung itu hingga dia melepaskan ciumannya..KiKwang yang melihatnya hanya tersenyum..Ia berpikir mungkin hatimu sudah berubah..
Kau berlari ke balkon sambil memegang bibirmu..Ini bukan pertama kalinya bibir DongWoon menyentuh bibirmu..Saat pertama kali DongWoon menyatakan perasaannya,hal itu kembali muncul di benakmu..
--Flashback--
"(menyebut namamu),maukah kau menjadi pacarku??Sejujurnya,aku sudah menyukaimu sejak masih kecil..Aku benar-benar bersumpah pada diriku saat itu untuk mengunci hatiku untuk wanita lain selain untuk anak kecil yang waktu itu dirawat bersama diriku..Kini aku benar-benar menemukannya..Aku benar-benar ingin sekali menjadikanmu milikku..Aku sudah sangat tergila-gila padamu,(menyebut namamu)",DongWoon menyatakan perasaannya di depan para murid saat istirahat sekitar 6 bulan yang lalu..Kau yang saat itu masih memiliki perasaan padanya tentu sangat senang cintamu terbalaskan..Kau belum memberi jawaban apa-apa saat itu lalu pergi..
Sore hari,di depan loker sepatumu,saat kau sedang mengganti sepatu untuk pulang sekolah,dari belakangmu ada sepasang tangan yang terlingkar di pinggangmu..Kepala seseorang tersandarkan di bahumu..Kau terkejut dan dengan refleks melihat ke belakang..DongWoon berdiri di sana..Dia memojokkanmu hingga kau bersandar di loker sepatu..Tangannya memegang salah satu pintu loker yang sedang tertutup..Wajahnya mendekati wajahmu..Kau bisa merasakan nafasnya di wajahmu..Ia membungkukkan tubuhnya yang tinggi itu hingga wajahnya setara dengan wajahmu..Perlahan kau menutup matamu..Bibirnya dengan lembut menyentuh bibirmu..Bibirnya terkadang memaksa bibirmu untuk membuka untuk jalur masuk lidahnya yang mulai "bermain"..Bibirmu terbuka sedikit dan kau bisa merasakan lidahnya yang mulai "bermain-main" di dalam mulutmu dan memaksa lidahmu untuk "bermain" bersama..Tangannya mulai memelukmu dengan erat hingga tubuhmu menempel dengan tubuhnya..Tanganmu melingkar di belakang lehernya..Sesekali tangannya meraba pinggangmu..Kau melepaskan ciuman kalian..
"Ini jawabannya??",tanya DongWoon sambil menempelkan kepalanya ke kepalamu..Matanya terpejam..Ia tersenyum..
"Menurutmu??",kau menggodanya..
"Menurutku??Menurutku,kau mau menjadi pacarku..Biarkan aku menciummu sekali lagi untuk memastikannya",DongWoon menggodamu balik..
Kau mendorong tubuhnya..Lalu berjalan pulang..Kau membalikkan badan lalu tersenyum sambil mengatakan,"Tanpa kau cium lagipun aku pasti mau menjadi pacarmu,bodoh"
DongWoon tersenyum mendengarnya lalu melingkarkan tangannya di pundakmu..
"Kalau begitu,mari kuantar pulang,wahai putriku yang tersayang..Aku ingin sekali memberikan sesuatu untukmu",kata DongWoon seraya menggandengmu dan mengajakmu masuk ke mobilnya..
"Awas ya kalau sesuatumu itu aneh-aneh!!Kupukul kamu!!",katamu setengah marah takut DongWoon akan macam-macam denganmu di mobil..
"Tenang saja..Aku punya sesuatu yang spesial..Ini dia!!",DongWoon duduk di kursi setir lalu mengeluarkan cincin emas putih yang kalian temukan saat masih kecil di rumah sakit..
"Ya ampun!!!Kau masih menyimpannya??",kau terkejut saat melihat cincin itu..
"Tentu saja..Itu barang yang tidak akan pernah kulupakan seumur hidupku..Ada yang mengatakan ingin menikahiku dengan cincin ini..Hahaha..Kau sudah janji ya!!",kata DongWoon sambil mengusap-usap rambutmu..
"Ugh..Kau masih ingat saja..",jawabmu senang..
--Flashback END--
Tak sadar kau meneteskan air mata sambil melihat ke arah cincin itu..Kau merasa bersalah pada DongWoon dan mengingat kembali kenangan-kenangan indah kalian selama 6 bulan berpacaran..DongWoon yang mengejarmu,melihat dari belakang..Dia terlihat putus asa karena sudah mengira kalau kau pasti menyukai KiKwang..
"Kau menyukai KiKwang??",tanya DongWoon dengan nada sedih yang sangat terpancar..Kau kaget dan cepat-cepat menghapus air matamu..
"Hah?!Apa maksudmu??",kau pura-pura bertanya dan tak memberanikan diri melihat dirinya..
"Kenapa kau tak melihat diriku??Kau tak pernah bicara denganku tanpa melihat diriku..Aku selalu memperhatikanmu..Aku pacarmu..Aku tau kebiasaanmu..Aku sadar kalau akhir-akhir ini pandanganmu bukan lagi tertuju pada diriku!!Kau selalu tak berkonsentrasi setiap bersamaku!!Bahkan kau tak lagi mau aku cium!!Apa aku ini masih kau anggap pacar??",DongWoon terdengar menangis..Hujan mulai turun membasahi kalian berdua..Kau mulai menangis mendengar kata-kata DongWoon..
DongWoon memegang pundakmu lalu memutar badanmu hingga kalian bertatapan..
"Katakan padaku kalau kau masih menyukaiku!!",paksa DongWoon.."KATAKAN!!!!KATAKAN!!!!",DongWoon berteriak sambil mengguncang tubuhmu..Hujan turun semakin deras..
"Aku...",kau mulai membuka suara..Tangisanmu bisa terdengar oleh DongWoon..KiKwang melihat kalian dari jauh..Tangannya mengepal berharap kau mengatakan kalau kau sudah tak lagi menyukai DongWoon..
"KiKwang,aku sudah katakan padamu..Aku tak akan pernah mau putus darimu..Lebih baik lupakan saja wanita itu!!Kalau kau berani memutuskanku,akan kubunuh wanita itu!!Kau tau aku bisa berbuat apa saja demi mendapatkan dirimu!!Aku bahkan berubah seperti ini karena dirimu!!",anak yang dulu berkacamata itu mengancam KiKwang..
"Tenang saja,GaeRi..Aku tidak akan putus darimu kecuali aku terpaksa..Kau tau berapa besar cintaku pada (menyebut namamu)..Jika dia menyukaiku juga,ada kemungkinan kita akan berpisah..Ok?!Jika kau membunuhnya,kau akan kubunuh!!!Kau juga tau kan aku bisa melakukan apa saja untuknya!!",jawab KiKwang dengan santai..Matanya kembali fokus padamu dan DongWoon..Dia ingin sekali menarikmu dari sana karena hujan yang begitu lebat..
"Tenang saja,DongWoon..Aku akan selalu bersamamu..",kau mengucapkan kata-kata itu karena kau melihat KiKwang sedang bersama anak berkacamata itu..Kau berpikir mungkin mereka sedang berkencan..Namun sayang,dugaanmu salah..
KiKwang yang mendengar kata-katamu,langsung berdiri lalu pergi diikuti oleh anak perempuan itu..DongWoon memelukmu karena senang kau masih menyukainya..Kau menangis di pelukan DongWoon..Menangisi kenapa kata-kata itu yang keluar dari mulutmu..Kau tau kalau kau tak lagi menyimpan perasaan pada DongWoon..Kau merasa semakin bersalah padanya..
Hari kontes akhirnya dimulai..Kau menampilkan permainan piano terbaikmu..Kau lolos untuk masuk ke babak berikutnya setelah memainkan lagu Canon..DongWoon dan KiKwang juga lolos masuk ke babak berikutnya setelah menampilkan break-dance dan street-dance..Anak berkacamata itu pun juga masuk ke babak berikut setelah menampilkan balet Nutcracker..
Tibalah waktu 10 besar kontes tersebut (Grand-final)..Kau berada di urutan ke-2..DongWoon berada di urutan ke-5..KiKwang berada di urutan ke-6 dan GaeRi berada di urutan ke-10..
Untuk penampilan terakhir, kalian semua mengambil nomor urut..DongWoon mendapatkan kesempatan tampil yang pertama..KiKwang mendapat nomor urut ke-5..GaeRi mendapat nomor urut ke-7 dan kau mendapat nomor urut terakhir..
Untuk penampilan terakhir, sekolah menyewa sebuah stasiun TV terkenal di Korea..DongWoon sedang bersiap-siap dengan kostumnya..KiKwang mengetuk pintu ruang gantimu..
"(menyebut namamu),boleh aku masuk??",Kikwang mengetuk pintumu..
"Oh?!",kau membuka pintu dan terkejut mendapatkan KiKwang di sana..
"Ki..KiKwang??",kau menutup mulutmu tak percaya..
KiKwang tiba-tiba memelukmu..
"Maaf..Maafkan aku ya..Bukan maksudku untuk berubah..Jujur..Akupun benci dengan sikapku ini..Aku ga bermaksud untuk bermain bersama mereka..Tapi..Itu datang secara alami saat aku melihatmu bersama DongWoon..Aku cemburu..Sungguh..Aku sangat cemburu!! Aku suka kamu, (menyebut namamu)!! Aku selalu menyukaimu!! Bahkan mulai saat kita menginjak usia remaja..!!Aku hanya takut jika kau menolakku..makanya...",KiKwang berusaha menjelaskan semuanya padamu tetapi kau memotong ucapannya..Kau menarik kerah kemeja yang dipakai KiKwang hingga wajahnya setara dengan wajahmu..Kau mencium bibir KiKwang..KiKwang terkejut namun dia akhirnya menutup matanya dan menikmati ciuman kalian itu..
KiKwang terus mendorongmu masuk hingga kalian masuk ke dalam ruang gantimu dengan posisi kalian masih berciuman..DongWoon yang sedang lewat melihatnya..Dia melihat kalian yang sedang berciuman masuk ke dalam ruang ganti dan saat KiKwang menutup pintu..Hatinya terasa sakit..Tanpa sadar DongWoon meneteskan air mata..Ia tersenyum sedih lalu berjalan tanpa arah..
Sementara kau dan KiKwang di dalam sedang asyik menikmati ciuman kalian sudah berlangsung sangat lama di atas sofa yang ada di ruangan itu..Kau yang berada di bawah KiKwang, mulai menaikkan kakimu di atas tubuh KiKwang..KiKwang sedikit demi sedikit melepas pakaiannya..Kau meraba tubuhnya dan melingkarkan tanganmu di belakang lehernya..Kau mencakar bagian belakang KiKwang..KiKwang mendesah dan begitu pula dengan dirimu..
KiKwang mulai melepaskan pakaianmu..Kau tidak melawan..KiKwang mulai menciumi tubuhmu..Kau mendesah mengeluarkan suara yang membuat KiKwang semakin "bersemangat"..KiKwang melepaskan pakaian bawahnya dan rokmu..
Kau memegang tangan KiKwang..
"KiKwang-ah..Ah..Hmm..Lebih baik kita hentikan sampai sini saja..Aku tidak mau kita pergi lebih jauh..Berbahaya bagi kita..Lagipula kita masih harus tampil setelah ini",katamu sambil melepaskan ciuman KiKwang..
"Ya, kau benar..Maaf yah..Tapi..Kau benar-benar tidak menolakku??",tanya KiKwang sambil memakai bajunya kembali..
"Haha..Iya,bodoh..Aku itu sudah jatuh cinta padamu..Entah sejak kapan aku mulai merasa kehilanganmu..",kau menjawabnya sambil mencubit hidung KiKwang yang mancung itu..
"Benarkah??Lalu kenapa waktu itu kau bilang pada DongWoon kalau kau akan terus bersamanya??", tanya KiKwang..
"Itu karena aku melihatmu bersama Goo GaeRi..Aku cemburu dan tak sadar aku mengatakannya", jawabmu sambil mengenakan pakaianmu lagi..
"Goo GaeRi dan aku tak ada hubungannya..", lagi-lagi KiKwang terpotong ucapannya..Kali ini oleh ketukan pintu..Itu adalah ketua panitia acara..Ia sedang mencari DongWoon yang menghilang dan tidak tampil untuk penampilan terakhirnya..Kau terkejut dan langsung berlari ke ruang ganti DongWoon..Ruang gantinya kosong..
Kau keluar untuk mencarinya..Sementara KiKwang masih mencarinya di dalam gedung..Saat giliran KiKwang untuk tampil..Ia tampil dengan memukau..Semua siswa wanita meneriakki namanya..Kini dia calon terkuat untuk menang..
Kau menemukan DongWoon di rumah sakit Icheon..
"SON DONGWOON!!!",kau berteriak memanggil DongWoon yang sedang berlutut di halaman rumah sakit Icheon, tempat kau dan DongWoon bermain dulu..DongWoon melihat dirimu dengan sebuah senyuman sedih..
Dia berdiri..Lalu berteriak mengatakan,"YA!!! (menyebut namamu)!!! KAU TEGA SEKALI MEMBUANGKU SEPERTI INI!!!BARU 6 BULAN WAKTU KITA!!KAU MEMBUANGKU!!Tak apa..Hahahaha..AKU RELA SEKARANG UNTUK MELEPASMU!!!PERGILAH!!IKUTI KEMBALI KONTES ITU!!!AKU TAK APA-APA!!AKU MENGALAH DEMI DIA!!!".
Kau melihatnya tersenyum dengan tulus dan kau berlari memeluknya..
"Terima kasih, DongWoon..Maafkan aku sudah menyakitimu..Aku mungkin sudah salah dengan perasaanku waktu itu..Maaf ya..Terima kasih juga..",katamu di telinganya..
"Tak apa-apa, (menyebut namamu)..Sudah sana..Nanti giliranmu terlewat..",jawab DongWoon..
Kau kembali ke tempat kontes dengan berlari..DongWoon menangis saat melihatmu berbalik pergi kembali..
Kau menampilkan lagu yang dibuat oleh ibu KiKwang dengan sangat indah..KiKwang tersenyum di belakang panggung..GaeRi yang sudah berganti pakaian, memeluk KiKWang dari belakang..KiKwang melepaskan tangan GaeRi..
"GaeRi,maaf..kali ini kita benar-benar harus berpisah..Aku dan (Meneyebut namamu) kini sudah resmi berpacaran..Cintaku kini sudah terbalaskan..Maafkan aku..Terima kasih juga kau sudah mau berubah demi aku..",KiKwang meminta maaf pada GaeRi..
PLAKKKK!!
GaeRi menampar muka KiKwang..GaeRi menangis dan berlari ke ruang gantinya..Dia mengambil pisau yang sudah dia persiapkan jika suatu hari KiKwang memutuskannya..Saat itu, kau sudah selesai tampil dan sedang berada di ruang ganti..GaeRi masuk ke dalam ruang gantimu..Dia bersiap menusukmu dari belakang..KiKwang menahan pisau itu dengan tangannya..Tangan KiKwang mengeluarkan darah yang sangat banyak..Kau terkejut dan berteriak..Seluruh panitia datang ke ruang gantimu..GaeRi ditangkap oleh para panitia dan dibawa ke kantor polisi karena membawa senjata tajam..KiKwang diobati oleh para panitia dan kau menemaninya..
Pemenang akhirnya diumumkan dan pemenangnya adalah KiKwang..Kau mendapatkan juara ke-2..
Semua berakhir dengan lancar..Kau dan KiKwang memulai kehidupan baru kalian sebagai sepasang kekasih dan lulus dari NamSan high school,pergi kuliah bersama di Seoul University..DongWoon lulus dari NamSan dan pergi kuliah ke luar negeri..
--THE END--
Kau yang juga sangat menyukai musik,adalah orang pertama yang hadir di kelas musik dan mulai memainkan piano..Para murid pria yang mengikuti extra musik juga terpesona dengan permainan pianomu..
Dalam 1 hari,KiKwang dan DongWoon memiliki fansclub mereka..Begitu pula denganmu..Kau juga memiliki fansclub dalam sekejap..
Semakin hari kau dan DongWoon semakin dekat dan kalian akhirnya menjadi sepasang kekasih..Biarpun banyak orang yang tidak suka dengan hubungan kalian,termasuk KiKwang,kalian tetap menjalaninya..
KiKwang yang semakin hari kian menjauh darimu,mulai "bermain" bersama para murid-murid wanita..Tingkahnya semakin aneh.. Layaknya seorang playboy,ia berganti-ganti pasangan setiap 1 bulan..Setiap murid wanita yang datang padanya,selalu ia ladeni..
Kau mulai merasa kehilangan KiKwang dan sedih dengan tingkahnya..Kau mulai merasa kau hanya nyaman jika bersama KiKwang..Bahkan saat DongWoon berusaha memalingkan dirimu dari KiKwang,kau hanya bisa memikirkan KiKwang..
"(menyebut namamu),kau mau makan apa??",tanya DongWoon di kantin sekolah..Pandanganmu hanya tertuju pada meja dimana KiKwang duduk bersama para wanitanya..Matamu memancarkan kesedihan..
"Chagiya..",panggil DongWoon sambil mengguncang-guncang badanmu yang membatu..
"Oh??",kau terkejut..Kau melihat muka DongWoon..KiKwang melihatmu namun kau tak menyadarinya..KiKwang melihatmu dengan tatapan kesedihan..Tatapan yang mengatakan,"Maafkan aku"..
Saat kau melihat KiKwang kembali,ia terkejut lalu mencium wanita yang duduk di sebelah kanannya..Kau melihatnya dengan sangat terkejut karena wanita yang diciumnya adalah wanita yang kau lihat di saat hari pertama kau masuk..Gadis yang memakai kacamata itu sekarang berubah..Kini ia melepas kacamatanya dan menggunakan lensa kontak..Rambutnya yang dulu diikat kini terurai lepas..Roknya yang dulu panjang hingga menutupi dengkul kini terlihat pendek dan kau bisa dengan jelas melihat pahanya yang putih mulus itu..Hatimu sakit saat melihat itu..Entah sejak kapan kau merasakan "Aku Tak Bisa Kehilangan Lee KiKwang Dalam Hidupku"..
DongWoon sepertinya menyadari kalau kau sebenarnya menyukai KiKwang..Perasaanmu pada DongWoon mungkin hanya perasaan yang gampang berlalu..Biarpun KiKwang adalah sahabatmu tapi sebenarnya ada sedikit perasaanmu untuknya..Hanya saja,kau menyangkal untuk mempercayainya..
Satu hari,sekolah mengadakan kompetisi bakat..Acara ini dinamakan "NamSan High School Looking for a TALENT"..Kau dan DongWoon mendaftar..Kau kaget melihat KiKwang dan siswa perempuan itu juga mendaftar..Kau heran melihat KiKwang yang tak biasanya ikut acara seperti itu..Kau tau kalau dia tak suka ikut acara seperti itu..DongWoon tersenyum penuh arti kepada KiKwang..KiKwang juga tersenyum padanya..Kau bingung melihat keduanya..DongWoon lalu melihatmu..Ia mengedipkan matanya padamu..Lalu ia mendaratkan bibirnya ke bibirmu..Ini bukanlah hal yang aneh bagi seorang pasangan untuk berciuman,tapi kau mendorong tubuh cowo bertubuh jangkung itu hingga dia melepaskan ciumannya..KiKwang yang melihatnya hanya tersenyum..Ia berpikir mungkin hatimu sudah berubah..
Kau berlari ke balkon sambil memegang bibirmu..Ini bukan pertama kalinya bibir DongWoon menyentuh bibirmu..Saat pertama kali DongWoon menyatakan perasaannya,hal itu kembali muncul di benakmu..
--Flashback--
"(menyebut namamu),maukah kau menjadi pacarku??Sejujurnya,aku sudah menyukaimu sejak masih kecil..Aku benar-benar bersumpah pada diriku saat itu untuk mengunci hatiku untuk wanita lain selain untuk anak kecil yang waktu itu dirawat bersama diriku..Kini aku benar-benar menemukannya..Aku benar-benar ingin sekali menjadikanmu milikku..Aku sudah sangat tergila-gila padamu,(menyebut namamu)",DongWoon menyatakan perasaannya di depan para murid saat istirahat sekitar 6 bulan yang lalu..Kau yang saat itu masih memiliki perasaan padanya tentu sangat senang cintamu terbalaskan..Kau belum memberi jawaban apa-apa saat itu lalu pergi..
Sore hari,di depan loker sepatumu,saat kau sedang mengganti sepatu untuk pulang sekolah,dari belakangmu ada sepasang tangan yang terlingkar di pinggangmu..Kepala seseorang tersandarkan di bahumu..Kau terkejut dan dengan refleks melihat ke belakang..DongWoon berdiri di sana..Dia memojokkanmu hingga kau bersandar di loker sepatu..Tangannya memegang salah satu pintu loker yang sedang tertutup..Wajahnya mendekati wajahmu..Kau bisa merasakan nafasnya di wajahmu..Ia membungkukkan tubuhnya yang tinggi itu hingga wajahnya setara dengan wajahmu..Perlahan kau menutup matamu..Bibirnya dengan lembut menyentuh bibirmu..Bibirnya terkadang memaksa bibirmu untuk membuka untuk jalur masuk lidahnya yang mulai "bermain"..Bibirmu terbuka sedikit dan kau bisa merasakan lidahnya yang mulai "bermain-main" di dalam mulutmu dan memaksa lidahmu untuk "bermain" bersama..Tangannya mulai memelukmu dengan erat hingga tubuhmu menempel dengan tubuhnya..Tanganmu melingkar di belakang lehernya..Sesekali tangannya meraba pinggangmu..Kau melepaskan ciuman kalian..
"Ini jawabannya??",tanya DongWoon sambil menempelkan kepalanya ke kepalamu..Matanya terpejam..Ia tersenyum..
"Menurutmu??",kau menggodanya..
"Menurutku??Menurutku,kau mau menjadi pacarku..Biarkan aku menciummu sekali lagi untuk memastikannya",DongWoon menggodamu balik..
Kau mendorong tubuhnya..Lalu berjalan pulang..Kau membalikkan badan lalu tersenyum sambil mengatakan,"Tanpa kau cium lagipun aku pasti mau menjadi pacarmu,bodoh"
DongWoon tersenyum mendengarnya lalu melingkarkan tangannya di pundakmu..
"Kalau begitu,mari kuantar pulang,wahai putriku yang tersayang..Aku ingin sekali memberikan sesuatu untukmu",kata DongWoon seraya menggandengmu dan mengajakmu masuk ke mobilnya..
"Awas ya kalau sesuatumu itu aneh-aneh!!Kupukul kamu!!",katamu setengah marah takut DongWoon akan macam-macam denganmu di mobil..
"Tenang saja..Aku punya sesuatu yang spesial..Ini dia!!",DongWoon duduk di kursi setir lalu mengeluarkan cincin emas putih yang kalian temukan saat masih kecil di rumah sakit..
"Ya ampun!!!Kau masih menyimpannya??",kau terkejut saat melihat cincin itu..
"Tentu saja..Itu barang yang tidak akan pernah kulupakan seumur hidupku..Ada yang mengatakan ingin menikahiku dengan cincin ini..Hahaha..Kau sudah janji ya!!",kata DongWoon sambil mengusap-usap rambutmu..
"Ugh..Kau masih ingat saja..",jawabmu senang..
--Flashback END--
Tak sadar kau meneteskan air mata sambil melihat ke arah cincin itu..Kau merasa bersalah pada DongWoon dan mengingat kembali kenangan-kenangan indah kalian selama 6 bulan berpacaran..DongWoon yang mengejarmu,melihat dari belakang..Dia terlihat putus asa karena sudah mengira kalau kau pasti menyukai KiKwang..
"Kau menyukai KiKwang??",tanya DongWoon dengan nada sedih yang sangat terpancar..Kau kaget dan cepat-cepat menghapus air matamu..
"Hah?!Apa maksudmu??",kau pura-pura bertanya dan tak memberanikan diri melihat dirinya..
"Kenapa kau tak melihat diriku??Kau tak pernah bicara denganku tanpa melihat diriku..Aku selalu memperhatikanmu..Aku pacarmu..Aku tau kebiasaanmu..Aku sadar kalau akhir-akhir ini pandanganmu bukan lagi tertuju pada diriku!!Kau selalu tak berkonsentrasi setiap bersamaku!!Bahkan kau tak lagi mau aku cium!!Apa aku ini masih kau anggap pacar??",DongWoon terdengar menangis..Hujan mulai turun membasahi kalian berdua..Kau mulai menangis mendengar kata-kata DongWoon..
DongWoon memegang pundakmu lalu memutar badanmu hingga kalian bertatapan..
"Katakan padaku kalau kau masih menyukaiku!!",paksa DongWoon.."KATAKAN!!!!KATAKAN!!!!",DongWoon berteriak sambil mengguncang tubuhmu..Hujan turun semakin deras..
"Aku...",kau mulai membuka suara..Tangisanmu bisa terdengar oleh DongWoon..KiKwang melihat kalian dari jauh..Tangannya mengepal berharap kau mengatakan kalau kau sudah tak lagi menyukai DongWoon..
"KiKwang,aku sudah katakan padamu..Aku tak akan pernah mau putus darimu..Lebih baik lupakan saja wanita itu!!Kalau kau berani memutuskanku,akan kubunuh wanita itu!!Kau tau aku bisa berbuat apa saja demi mendapatkan dirimu!!Aku bahkan berubah seperti ini karena dirimu!!",anak yang dulu berkacamata itu mengancam KiKwang..
"Tenang saja,GaeRi..Aku tidak akan putus darimu kecuali aku terpaksa..Kau tau berapa besar cintaku pada (menyebut namamu)..Jika dia menyukaiku juga,ada kemungkinan kita akan berpisah..Ok?!Jika kau membunuhnya,kau akan kubunuh!!!Kau juga tau kan aku bisa melakukan apa saja untuknya!!",jawab KiKwang dengan santai..Matanya kembali fokus padamu dan DongWoon..Dia ingin sekali menarikmu dari sana karena hujan yang begitu lebat..
"Tenang saja,DongWoon..Aku akan selalu bersamamu..",kau mengucapkan kata-kata itu karena kau melihat KiKwang sedang bersama anak berkacamata itu..Kau berpikir mungkin mereka sedang berkencan..Namun sayang,dugaanmu salah..
KiKwang yang mendengar kata-katamu,langsung berdiri lalu pergi diikuti oleh anak perempuan itu..DongWoon memelukmu karena senang kau masih menyukainya..Kau menangis di pelukan DongWoon..Menangisi kenapa kata-kata itu yang keluar dari mulutmu..Kau tau kalau kau tak lagi menyimpan perasaan pada DongWoon..Kau merasa semakin bersalah padanya..
Hari kontes akhirnya dimulai..Kau menampilkan permainan piano terbaikmu..Kau lolos untuk masuk ke babak berikutnya setelah memainkan lagu Canon..DongWoon dan KiKwang juga lolos masuk ke babak berikutnya setelah menampilkan break-dance dan street-dance..Anak berkacamata itu pun juga masuk ke babak berikut setelah menampilkan balet Nutcracker..
Tibalah waktu 10 besar kontes tersebut (Grand-final)..Kau berada di urutan ke-2..DongWoon berada di urutan ke-5..KiKwang berada di urutan ke-6 dan GaeRi berada di urutan ke-10..
Untuk penampilan terakhir, kalian semua mengambil nomor urut..DongWoon mendapatkan kesempatan tampil yang pertama..KiKwang mendapat nomor urut ke-5..GaeRi mendapat nomor urut ke-7 dan kau mendapat nomor urut terakhir..
Untuk penampilan terakhir, sekolah menyewa sebuah stasiun TV terkenal di Korea..DongWoon sedang bersiap-siap dengan kostumnya..KiKwang mengetuk pintu ruang gantimu..
"(menyebut namamu),boleh aku masuk??",Kikwang mengetuk pintumu..
"Oh?!",kau membuka pintu dan terkejut mendapatkan KiKwang di sana..
"Ki..KiKwang??",kau menutup mulutmu tak percaya..
KiKwang tiba-tiba memelukmu..
"Maaf..Maafkan aku ya..Bukan maksudku untuk berubah..Jujur..Akupun benci dengan sikapku ini..Aku ga bermaksud untuk bermain bersama mereka..Tapi..Itu datang secara alami saat aku melihatmu bersama DongWoon..Aku cemburu..Sungguh..Aku sangat cemburu!! Aku suka kamu, (menyebut namamu)!! Aku selalu menyukaimu!! Bahkan mulai saat kita menginjak usia remaja..!!Aku hanya takut jika kau menolakku..makanya...",KiKwang berusaha menjelaskan semuanya padamu tetapi kau memotong ucapannya..Kau menarik kerah kemeja yang dipakai KiKwang hingga wajahnya setara dengan wajahmu..Kau mencium bibir KiKwang..KiKwang terkejut namun dia akhirnya menutup matanya dan menikmati ciuman kalian itu..
KiKwang terus mendorongmu masuk hingga kalian masuk ke dalam ruang gantimu dengan posisi kalian masih berciuman..DongWoon yang sedang lewat melihatnya..Dia melihat kalian yang sedang berciuman masuk ke dalam ruang ganti dan saat KiKwang menutup pintu..Hatinya terasa sakit..Tanpa sadar DongWoon meneteskan air mata..Ia tersenyum sedih lalu berjalan tanpa arah..
Sementara kau dan KiKwang di dalam sedang asyik menikmati ciuman kalian sudah berlangsung sangat lama di atas sofa yang ada di ruangan itu..Kau yang berada di bawah KiKwang, mulai menaikkan kakimu di atas tubuh KiKwang..KiKwang sedikit demi sedikit melepas pakaiannya..Kau meraba tubuhnya dan melingkarkan tanganmu di belakang lehernya..Kau mencakar bagian belakang KiKwang..KiKwang mendesah dan begitu pula dengan dirimu..
KiKwang mulai melepaskan pakaianmu..Kau tidak melawan..KiKwang mulai menciumi tubuhmu..Kau mendesah mengeluarkan suara yang membuat KiKwang semakin "bersemangat"..KiKwang melepaskan pakaian bawahnya dan rokmu..
Kau memegang tangan KiKwang..
"KiKwang-ah..Ah..Hmm..Lebih baik kita hentikan sampai sini saja..Aku tidak mau kita pergi lebih jauh..Berbahaya bagi kita..Lagipula kita masih harus tampil setelah ini",katamu sambil melepaskan ciuman KiKwang..
"Ya, kau benar..Maaf yah..Tapi..Kau benar-benar tidak menolakku??",tanya KiKwang sambil memakai bajunya kembali..
"Haha..Iya,bodoh..Aku itu sudah jatuh cinta padamu..Entah sejak kapan aku mulai merasa kehilanganmu..",kau menjawabnya sambil mencubit hidung KiKwang yang mancung itu..
"Benarkah??Lalu kenapa waktu itu kau bilang pada DongWoon kalau kau akan terus bersamanya??", tanya KiKwang..
"Itu karena aku melihatmu bersama Goo GaeRi..Aku cemburu dan tak sadar aku mengatakannya", jawabmu sambil mengenakan pakaianmu lagi..
"Goo GaeRi dan aku tak ada hubungannya..", lagi-lagi KiKwang terpotong ucapannya..Kali ini oleh ketukan pintu..Itu adalah ketua panitia acara..Ia sedang mencari DongWoon yang menghilang dan tidak tampil untuk penampilan terakhirnya..Kau terkejut dan langsung berlari ke ruang ganti DongWoon..Ruang gantinya kosong..
Kau keluar untuk mencarinya..Sementara KiKwang masih mencarinya di dalam gedung..Saat giliran KiKwang untuk tampil..Ia tampil dengan memukau..Semua siswa wanita meneriakki namanya..Kini dia calon terkuat untuk menang..
Kau menemukan DongWoon di rumah sakit Icheon..
"SON DONGWOON!!!",kau berteriak memanggil DongWoon yang sedang berlutut di halaman rumah sakit Icheon, tempat kau dan DongWoon bermain dulu..DongWoon melihat dirimu dengan sebuah senyuman sedih..
Dia berdiri..Lalu berteriak mengatakan,"YA!!! (menyebut namamu)!!! KAU TEGA SEKALI MEMBUANGKU SEPERTI INI!!!BARU 6 BULAN WAKTU KITA!!KAU MEMBUANGKU!!Tak apa..Hahahaha..AKU RELA SEKARANG UNTUK MELEPASMU!!!PERGILAH!!IKUTI KEMBALI KONTES ITU!!!AKU TAK APA-APA!!AKU MENGALAH DEMI DIA!!!".
Kau melihatnya tersenyum dengan tulus dan kau berlari memeluknya..
"Terima kasih, DongWoon..Maafkan aku sudah menyakitimu..Aku mungkin sudah salah dengan perasaanku waktu itu..Maaf ya..Terima kasih juga..",katamu di telinganya..
"Tak apa-apa, (menyebut namamu)..Sudah sana..Nanti giliranmu terlewat..",jawab DongWoon..
Kau kembali ke tempat kontes dengan berlari..DongWoon menangis saat melihatmu berbalik pergi kembali..
Kau menampilkan lagu yang dibuat oleh ibu KiKwang dengan sangat indah..KiKwang tersenyum di belakang panggung..GaeRi yang sudah berganti pakaian, memeluk KiKWang dari belakang..KiKwang melepaskan tangan GaeRi..
"GaeRi,maaf..kali ini kita benar-benar harus berpisah..Aku dan (Meneyebut namamu) kini sudah resmi berpacaran..Cintaku kini sudah terbalaskan..Maafkan aku..Terima kasih juga kau sudah mau berubah demi aku..",KiKwang meminta maaf pada GaeRi..
PLAKKKK!!
GaeRi menampar muka KiKwang..GaeRi menangis dan berlari ke ruang gantinya..Dia mengambil pisau yang sudah dia persiapkan jika suatu hari KiKwang memutuskannya..Saat itu, kau sudah selesai tampil dan sedang berada di ruang ganti..GaeRi masuk ke dalam ruang gantimu..Dia bersiap menusukmu dari belakang..KiKwang menahan pisau itu dengan tangannya..Tangan KiKwang mengeluarkan darah yang sangat banyak..Kau terkejut dan berteriak..Seluruh panitia datang ke ruang gantimu..GaeRi ditangkap oleh para panitia dan dibawa ke kantor polisi karena membawa senjata tajam..KiKwang diobati oleh para panitia dan kau menemaninya..
Pemenang akhirnya diumumkan dan pemenangnya adalah KiKwang..Kau mendapatkan juara ke-2..
Semua berakhir dengan lancar..Kau dan KiKwang memulai kehidupan baru kalian sebagai sepasang kekasih dan lulus dari NamSan high school,pergi kuliah bersama di Seoul University..DongWoon lulus dari NamSan dan pergi kuliah ke luar negeri..
--THE END--
Post a Comment